Keberadaan Penyuluh Agama Islam Dibutuhkan Masyarakat

Cianjur (INMAS Kabupaten Cianjur)
Peranan Penyuluh Agama Islam sangat penting di masyarakat dan sebagai ujung tombak Kementerian Agama yang langsung bersentuhan dengan masyarakat, demikian ditegaskan Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat H. Ahmad Pathoni pada acara Pembukaan Pembinaan Penyuluh Agama Islam se-Kabupaten Cianjur di Hotel Bydiel Cianjur, Rabu (07/09).
Penyuluh agama Islam harus membantu penyelesaian tanah yang bersengketa khususnya tanah wakaf yang ada dimasyarakat dan belum disertifikatkan serta mendata asset tanah wakaf yang ada diwilayah tugasnya, imbuhnya.
Selain itu, masih menurutnya tugas penting lainnya penyuluh agama Islam adalah mampu memberikan pencerahan kepada masyarakat mengenai aliran kepercayaan yang sesat, menyesatkan dan merusak akidah umat muslim yang ada dimasyarakat.
Penyuluh agama Islam harus mampu menangkal dan membentengi aliran dan pemahaman yang bisa menyesatkan dan merusak akidah umat islam di masyarakat, tuturnya.
Dalam kesempatan sama, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Cianjur H Suhendra mengatakan tugas penyuluh agama Islam adalah sebagai pembimbing masyarakat, panutan masyarakat sesuai dengan 5 Budaya kerja Kementerian Agama dan juga sebagai penyambung tugas Pemerintah di bidang pembangunan agama.
Disamping tugas pokok penyuluh agama Islam, fungsi penyuluh agama Islam baik PNS maupun Non PNS adalah pertama, sebagai Informatif atau penyampai informasi kepada masyarakat, kedua, sebagai edukasi yaitu pendidik pada masyarakat, ketiga, sebagai konsultatif yakni tempat berkonsultasi dan keempat, sebagai advokasi atau pembela, tutupnya.
Kontributor : Gumilar/Ayi Rustandi
Copyright © 2016 By Ichsan Mujahid.